KIP Foundation (Kita Ini Penggerak) bukan singkatan dari KIP (Khofifah Indar Parawansa) Catat itu

Penegasan luar biasa dari Heru MAKI,Ketua MAKI Koorwil Provinsi Jawa Timur dan Indonesia Timur untuk menjelaskan dengan detail bahwa KIP Foundation singkatan dari Kita Ini Penggerak dan bukan Khofifah Indar Parawansa.

Keberadaan penggunaan nama KIP Foundation menjadi alat kamuflase terselubung untuk bisa menggaet dana CSR dari beberapa perusahaan besar dan seakan akan mengaitkan dengan nama Ibunda Khofifah Indar Parawansa.

Sesuai penelusuran tim Litbang dan Investigasi MAKI Jatim,keberadaan KIP Foundation telah berhasil menarik minat beberapa perusahaan besar untuk menggelontorkan dan mempercayakan keberadaan dana CSRnya untuk diserahkan ke Masyarakat Jawa Timur,terutama dukungan kepada program BUM desa Jawa Timur.

Sebutlah beberapa perusahaan rokok,perusahaan kertas,tambang tambang Emas serta perusahaan besar lainnya ditengarai sudah bekerjasama dengan memberikan amanah CSRnya kepada KIP Foundation.

Temuan data yang berhasil dikompulir tim Litbang MAKI Jatim akan menjadi “entry point” atau pintu masuk sebagai data awal untuk mendesak BPKP Jatim secepatnya turun melakukan audit keuangan yang dikelola KIP Foundation.

“Kita lebih fokus kepada berapa nilai dana CSR yang diamanahkan kepada KIP Foundation dan bagaimana pertanggungjawaban tata kelola keuangan KIP Foundation dalam mendistribusikan anggaran CSR tersebut kepada Masyarakat Jawa Timur lewat BUMdes,”jelas Heru MAKI.

Heru MAKI menegaskan bahwa dalam pekan depan,surat permohonan audit keuangan KIP Foundation akan masuk ke kantor Perwakilan BPKP Jatim sekaligus beberapa data CSR yang berhasil didapat MAKI Jatim.

Menurut Heru MAKI,laporan kepada BPKP Perwakilan Jatim tersebut penting karena diduga ada overlapping dengan dugaan dana dari lalu lintas hibah untuk Masjid dan Ponpes yang saat ini sedang dipertajam investigasinya oleh MAKI Jatim.