MAKI Jatim memastikan akan membawa surat pemecatan Prof BUS sebagai Dekan FK Unair ke PTUN

HERU MAKI : Hanya ada satu solusi,COPOT REKTOR UNAIR
0
759

Beberapa menit yang lalu, segenap civitas akademika FK UNAIR dan Masyarakat Jawa Timur terhenyak berkenaan dengan kabar mengenai pemberhentian secara sepihak dan tanpa alasan yang jelas,Dekan FK UNAIR Prof. Dr. Budi Santoso, dr,Sp.OG(K) yang akrab disapa Prof BUS.

Di bawah kepemimpinan beliau sebagai Dekan FK UNAIR,Fakultas Kedokteran UNAIR bisa melejit prestasi peringkat internasionalnya. Beliau pasang badan demi UNAIR namun justru diberhentikan sebagai Dekan FK UNAIR per tanggal 3 Juli 2024. Ditengarai karena Bapak Dekan kita ini MENOLAK inisiatif Menkes mendatangkan dokter asing di Indonesia.

Keputusan diduga sepihak dari Rektor Unair terkait pemecatan Prof BUS ini menjadi gambaran nyata dan ilustratif bagaimana interverensi dan KKN masih menjadi momok dan muara penyakit para pimpinan termasuk Rektor Unair.

” apapun alasannya Prof Nasih,MAKI Jatim secara kelembagaan merasa terpanggil untuk menyikapi keputusan sepihak tersebut dan Bidang hukum MAKI Jatim siap membawa keputusan pemberhentian Prof BUS sebagai Dekan FK Unair ke pengadilan PTUN,” jelas Heru Satriyo,atau yang akrab sebagai Heru MAKI,Ketua MAKI Koorwil Propinsi Jawa Timur.

Heru MAKI menambahkan bahwa dirinya secepatnya akan mendatangi Prof BUS terkait rencana membawa surat pemberhentian tersebut di PTUN.

” ini bukan hanya masalah pemecatan sepihak,tetapi menjadi tragedy kemanusiaan dari perilaku pemimpin yang berbasis KKN,dengan melahirkan kebijakan yang sifatnya koruptif,Policy of Corruption,” tegas Heru MAKI.

MAKI Jatim juga akan mengkaji untuk membuat Petisi khusus dengan tagar #savedokterindonesia,dimana petisi tersebuft akan menjadi penguatan atas arogansi kebijakan dari seorang Rektor Unair.

” apa Prof Nasih sebagai Rektor Unair sudah merasa menjadi seperti owner perusahaan,sejak kapam Prof Nasih itu ikut memiliki bangunan megah Kampus Unair sehingga bisa berperilaku arogan seperti itu,” kecam Heru MZKI.

MAKI Jatim juga mengajak insan kedokteran,para dokter senior,dokter muda,mahasiswa kedokteran untuk melawan kebijakan keberadaan dokter asing.

MAKI Jatim akan bergerak masif dengan mengundang semua stakeholder dan insan serta mahasiswa kedokteran dalam sebuah aksi heroik di Kampus Unair secepatnya,dengan isu utama adalah COPOT REKTOR UNAIR DAN COPOT MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA.

Dalam keterangan singkatnya,Heru MAKI besok akan merilis SURAT TERBUKA bagi Presiden Jokowi terkait pencopotan Menkes RI dan pencopotan Rektor Unair.

Leave a reply