The Sarung Fashion Week menjadi event Pamungkas dalam rangkaian giat JSEF 2023

Pameran Jatim Super Exhibition Fair 2023 yang diselenggarakan serentak di 16 Kota/Kabupaten se Jawa Timur sebagai peringatan Hari Jadi Propinsi Jawa Timur yang ke 78 Tahun akan semakin semarak pada ujung pamungkasnya dengan hadirnya event ” The Saroong Fashion Week “

Penyelenggaran giat pamungkas rangkaian JSEF 2023 yang dikemas dalam The Sarung Fashion Week tersebut diinisiasi koordinator team creative director,Sdr Gatot, panitia JSEF 2023 karena bertepatan pada tanggal 22 Oktober 2023 merupakan Hari Santri Nasional.

Dalam pelaksanaan The Saroong Fashion Week tersebut,akan diikuti Fashion Club/perseorangan dengan menampilkan hasil kreasi fashion/baju dari bahan kain sarung.

The sarung Fashion week terbuka untuk Cowok dan Cewek dan akan terbagi dalam 3 cluster peserta,dimana cluster 1 untuk khusus anak anak dengan kriteria sekolah PG,TK,PAUD,dan SD kelas 1 maksimal,kemudian Cluster ke 2 untuk adik adik SMA/SMK dan yang terakhir adalah cluster ke 3 untuk Bapak dan Ibu kriteria umur 35 tahun keatas ( menunjukkan KTP yang berlaku )

The sarung Fashion Week akan memperebutkan Piala Gubernur Jawa Timur,Piala Wakil Gubernur Jawa Timur dan Piala MAKI Jawa Timur serta memperebutkan hadiah total uang pembinaan sebesar 15 juta rupiah.

The sarung Fashion week akan mendatangkan dewan juri profesional dan akuntable serta berkwalitas,baik dari kalangan praktisi Fashion,praktisi dari Pondok Pesantren dan praktisi Modes Fashion sarungnya dari Pusat dan Jawa Timur,sehingga dipastikan event tersebut akan berlangsung secara fair.

” The sarung Fashion Week ini menjadi persembahan karya kami untuk Propinsj Jawa Timur yang identik dengan Propinsi yang memiliki Pondok Pesantren terbesar se Indonesia dalam hal Kwalitas dan Kuantitas,” jelas Heru MAKI.

” selain itu event the sarung fashion week juga akan menjadi persembahan karya kami untuk masyarakat Jawa Timur serta Pemimpin masyarakat Jawa Timur yaitu Ibunda Gubernur Jawa Timur,Hj Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jawa Timur,H. Emil Elestianto Dardak  serta penghormatan untuk guru kami,Para Kyai Sepuh,Para Kyai Pemimpin Pondok Pesantren dan Ustad serta Ustadzah,guru kami selama mondok menjadi santri,” lanjut heru MAKI.

Pelaksanaam Jatim Super Exhibition Fair 2023 akan ditutup serentak dengan giat Istighosah Akbar sebagai bentuk ungkapan rasa syukur serta munajat kami untuk kebaikan masyarakat Jawa Timur dan sebagai bentuk rajutan doa terindah untuk  pemimpin masyarakat Jawa Timur yaitu Ibunda Hj Khofifah Indar Parawansa dan H Emil.Elestianto Dardak.

” semoga pelaksanaan Jatim Super Exhibition Fair 2023 bisa menjadi agenda resmi peringatan Hari Jadi Propinsi Jawa Timur dan peringatan Hari Santri Nasional dengan tetap mengedepankan konsep Ikhtiar yaitu konsisten dengan menggratiskan keikut sertaan bagi pelaku usaha UKM/UMKM dan bisa terlaksana kembali pada tahun tahun selanjutnya,” pungkas Heru MAKI.